Strategi Kemasan Tari Gayam Karya Nefria Lelyana dalam Mendukung Pelestarian Situs Sendang Gayam
(1) Universitas Negeri Malang
(2) Universitas Negeri Malang
(3) Universitas Negeri Malang
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Apriliana, F. A. D. (2014). Rekontruksi Tari Kuntulan sebagai Salah Satu Identitas Kesenian Kabupaten Tegal. Jst, 3(1), 1–8. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jst
Ardiansah. (2014). Proses Koreografi Tari Blakusata. Jurnal Seni Tari, 3(1), 1–3. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jst
Astuti, D. A., Haryanto, S., & Prihatni, Y. (2018). Evaluasi Implementasi Kurikulum 2013. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 6(2), 7–14. http://jurnal.ustjogja.ac.id/index.php/wd
Azis, A. (2021). Tari Simo Gringsing, Sebuah Upaya Melestarikan Kearifan Lokal Sebagai Media Pembelajaran Seni Tari di Kabupaten Batang. Educational : Jurnal Inovasi Pendidikan & Pengajaran, 1(1), 69–83. https://doi.org/10.51878/educational.v1i1.60
Delia, A. S., & Yeni, I. (2020). Rancangan Tari Kreasi terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(2), 1071–1079. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/570
Enida, D. (2011). Interpedensi Seni Tari dan Musik Iringannya. Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Seni, 13(2), 118–247.
Eskak, E. (2013). Metode Pembangkitan Ide Kreatif Dalam Penciptaan Seni. Corak, 2(2), 167–174. https://doi.org/10.24821/corak.v2i2.2338
Fahdhani, N. A. (2016). Karya Tari Cilik Menthis sebagai Ungkapan Kebersamaan. 1–23.
Fitriani, S. (2018). Analisis Bentuk Gerak Tari Turak di Sanggar Studio Lingga Kota Lubuklinggau. Jurnal Sitakara, 3(1), 90–98. https://doi.org/10.31851/sitakara.v3i1.1538
Fitriani, T. S. (2022). Midi Sebagai Inovasi Dan Alternatif Musik Iringan Tari Di Masa Pandemi. Melayu Arts and Performance Journal, 5(1), 85. https://doi.org/10.26887/mapj.v5i1.2518
Habsari, N. T. (2016). Sejarah dan Potensinya sebagai Sumber Belajar Sejarah Lokal. Jurnal Agastya, 6, 58–64.
Hidajat, R. (2017). Kreativitas Koreografi: Pengetahuan dan Praktikum Koreografi bagi Guru (A. J. Soehardjo (ed.); Kedua). Surya Pena Gemilang.
Istiandini, W., Tindarika, R., & Sulissusiawan, A. (2022). Makna Simbol Properti Gong pada Tari Tradisional Ngeruai Kenemiak Dayak Kantu. Jurnal Seni Tari, 11(2), 179–187.
Kaunang, I. R. B. (2015). Kemasan Tari Maengket dalam Menunjang Industri Kreatif Minahasa Sulawesi Utara di Era Globalisasi. Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum, 2, 89–106.
Niman, E. M. (2019). Kearifan Lokal dan Upaya Pelestarian Lingkungan Alam. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio, 11(1), 91–106. https://doi.org/10.36928/jpkm.v11i1.139
Oktaviani, R. D., & Desfiarni. (2021). Kemasan Tari Kejai dalam Pesta Perkawinan di Desa Tunggang Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu. Jurnal Sendratasik, 10(4), 92–103. https://doi.org/10.24036/js.v10i4.113979
Rahayu, N. (2013). Garap Susunan Tari Tradisi Surakarta Pada Tari Retna Tamtama. 12(2). http://103.104.177.181/index.php/greget/article/view/511/515
Rochayati, R. (2019). Tema Literal sebagai Gagasan Awal Proses Penataan Karya Tari pada Mata Kuliah Komposisi Tari di Program Studi Pendidikan Sendratasik Universitas PGRI Palembang. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Pascasarjana Universitas PGRI Palembang, 755–766.
Rochayati, R., Elvandari, E., & Hera, T. (2022). Penataan Karya Tari Kipas Chandani Sebagai Materi Tari Kreasi Baru di Universitas PGRI Palembang. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 4(4), 2162–2171. https://doi.org/10.34007/jehss.v4i4.1026
Ruastiti, N. M. (2005). Seni Pertunjukan Bali dalam Kemasan Pariwisata (Issue 2019).
Safitry, Y., Kurnita, T., & Lindawati. (2016). Proses Pembelajaran pada Materi Tari Tradisional Laweut Berdasarkan Pola Lantai dengan Menggunakan Metode Pemodelan di Kelas VIII-2 Smp Negeri 14 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Seni, Drama, Tari & Musik, 1(4), 325–333. http://www.jim.unsyiah.ac.id/sendratasik/article/view/5356
Siregar, E. S. P. (2020). Pengemasan Bahan Ajar Tari Tapa-Tapa dalam Bentuk Audio Visual (Vcd) Untuk Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas di Sumatera Utara. Gesture: Jurnal Seni Tari, 9(1), 54. https://doi.org/10.24114/senitari.v9i1.17965
Subayono. (2023). Pengemasan Tari Kuda Kepang di Sanggar Genta Sentramas. 10(212), 70–75.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D.
Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kualitatif.
Sumaryadi. (2015). Kearifan Lokal Mesti Dilestarikan.
Sutini, A. (2018). Pembelajaran Tari bagi Anak Usia Dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2). https://doi.org/10.17509/cd.v3i2.10333
Triska, S. (2018). Upaya Pelestarian Cagar Budaya di Situs Gampong Pande Kota Banda Aceh. 1(1), iii–vii. https://doi.org/10.1016/j.jns.2018.09.022%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.ejphar.2009.04.058%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.brainres.2015.10.001%0Ahttp://www.pubmedcentral.nih.gov/articlerender.fcgi?artid=2854659&tool=pmcentrez&rendertype=abstract%0Ahttp://w
Triwardani, R., & Rochayanti, C. (2014). Implementasi Kebijakan Desa Budaya dalam Upaya Pelestarian Budaya Lokal. Reformasi, 4(2), 102–110. https://jurnal.unitri.ac.id/index.php/reformasi/article/view/56/53
DOI: https://doi.org/10.34007/jipsi.v5i1.752
Article Metrics
Abstract view : 2 timesPDF - 2 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International Public License